Al-Quran Dan Evolusi Manusia
sejak manusia mulai berevolusi hingga menjadi makhluk yang sadar akan diri sendiri dan lingkungannya, ia tak hentinya mencari tau dari mana ia berasal. mula-mula, manusia mendasarkan kehadirannya di dunia pada teori teori yang didasarkan pada penjelasan religius, seperti terjadi pada masyarakat eropa masa lalu yang memahami penciptaan berdasarkan paham creationism.
ini adalah suatu paham yang didasarkan teologi kristen, yang antara lain menyatakan bahwa:
Creationism |
- bumi berumur 5757 tahun
- bumi tidak berubah
- semua ciptaan tidak berubah
- penciptaan manusia adalah unik,utama,dan terpisah dari penciptaan makhluk yang lain
- Bahwa evolusi memang terjadi di bumi
- bahwa evolusi ini terjadi karena adanya seleksi alam
Dari pengamatan di berbagai tempat yang disinggahinya dalam ekspedisi ini, Darwin tertarik mengamati variasi yang ada pada jenis. Dia sampai pada kesimpulan bahwa jenis makhluk hidup yang ada tidaklah tetap, melainkan selalu berevolusi menjadi jenis berikutnya. Dia mengamati juga cara manusia mengawinsilangkan binatang ternak untuk memperoleh varietas unggulan. ia bertanya, apakah keadaan yang demikian itu berlangsung juga di alam liar? jika ya, siapa yang mengatur proses seleksinya?
sejak awal, darwin sangat terpengaruh oleh tulisan-tulisan tentang sosial-ekonomi. pada 1838,, Darwin membaca dan begitu terpengaruh dengan tulisan Malthus, Principle of population. di dalamnya, ia mendapati pertanyaan mengenai "Hukum untuk orang miskin" Yang berbunyi: "Hanya mereka yang mampu berproduksi yang berhak untuk hidup (survive)
Post a Comment